Dari kekurangan yang dipaparkan yaitu adanya kemungkinan kesalahan dalam membaca volume titran dan juga kekeliruan dalam menentukan titik akhir titrasi, apakah pengukuran dengan metode volumetri ini masih bisa dikatakan spesifik dan akurat? dan apa alasannya?
Pengukuran dengan metode volumetri ini spesifik dan akurat, namun pengerjaannya harus dilakukan sesuai dengan prosedur agar mendapatkan hasil yang sesuai dan harus memperhatikan syarat-syarat analisis volumetri, juga ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika analisis volumetri ini. Dari pengambilan analit dengan volume tertentu hingga pembacaan volume titran yang habis dipakai untuk titrasi mempengaruhi semua hasil analisis. Oleh sebab itu penggunaan peralatan yang tepat dalam titrasi juga tidak boleh disepelekan.
Dikatakan bahwa salah satu kelebihan volumetri yaitu memiliki ketelitian yang tinggi. Berapakah akurasi ketelitian dari pengukuran buret? dan bagaimana cara membaca skala buret agar mendapatkan hasil yang tepat?
Umumnya pembacaan buret memiliki akurasi atau ketelitian sebesar 0,05 mL. Kemudian cara membaca skala pada buret yaitu cairan dalam buret harus benar-benar bebas dari gelembung untuk memastikan pengukuran yang akurat. Perbedaan volume bisa dihitung dengan mengambil selisih volume rekaman akhir dan awal. Dan pastikan bahwa keran buret mudah diputar dan tidak bocor. Bilas buret menggunakan larutan yang hendak dipakai dalam titrasi. Lalu isi buret dengan larutan yang sama sampai diatas titik nol. Untuk dapat membaca skala buret, kita juga perlu memperhatikan letak dari meniskus. Meniskus merupakan garis lengkung permukaan cairan yang disebabkan adanya gaya kohesi/ adhesi zat cair dengan alat ukur. Pastikan kita menempatkan meniskus tepat di atas skala yang kita inginkan. Atau dalam pembacaan berarti bahwa skala yang kita baca adalah skala yang tepat berada di bawah meniskus. Dan pastikan juga bahwa mata kita sejajar dengan meniskus untuk menghindari kesalahan.
Dari kekurangan yang dipaparkan yaitu adanya kemungkinan kesalahan dalam membaca volume titran dan juga kekeliruan dalam menentukan titik akhir titrasi, apakah pengukuran dengan metode volumetri ini masih bisa dikatakan spesifik dan akurat? dan apa alasannya?
BalasHapusPengukuran dengan metode volumetri ini spesifik dan akurat, namun pengerjaannya harus dilakukan sesuai dengan prosedur agar mendapatkan hasil yang sesuai dan harus memperhatikan syarat-syarat analisis volumetri, juga ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika analisis volumetri ini. Dari pengambilan analit dengan volume tertentu hingga pembacaan volume titran yang habis dipakai untuk titrasi mempengaruhi semua hasil analisis. Oleh sebab itu penggunaan peralatan yang tepat dalam titrasi juga tidak boleh disepelekan.
HapusDikatakan bahwa salah satu kelebihan volumetri yaitu memiliki ketelitian yang tinggi. Berapakah akurasi ketelitian dari pengukuran buret? dan bagaimana cara membaca skala buret agar mendapatkan hasil yang tepat?
BalasHapusUmumnya pembacaan buret memiliki akurasi atau ketelitian sebesar 0,05 mL.
HapusKemudian cara membaca skala pada buret yaitu cairan dalam buret harus benar-benar bebas dari gelembung untuk memastikan pengukuran yang akurat. Perbedaan volume bisa dihitung dengan mengambil selisih volume rekaman akhir dan awal. Dan pastikan bahwa keran buret mudah diputar dan tidak bocor. Bilas buret menggunakan larutan yang hendak dipakai dalam titrasi. Lalu isi buret dengan larutan yang sama sampai diatas titik nol.
Untuk dapat membaca skala buret, kita juga perlu memperhatikan letak dari meniskus. Meniskus merupakan garis lengkung permukaan cairan yang disebabkan adanya gaya kohesi/ adhesi zat cair dengan alat ukur. Pastikan kita menempatkan meniskus tepat di atas skala yang kita inginkan. Atau dalam pembacaan berarti bahwa skala yang kita baca adalah skala yang tepat berada di bawah meniskus. Dan pastikan juga bahwa mata kita sejajar dengan meniskus untuk menghindari kesalahan.